3eb52f95-0313-4580-b4f2-4cffa230f042
4816069c-8d60-459a-ae56-49af4d9612f9
dbcfdda0-18e9-4d9b-952b-fa6cda258723
e20c1763-0cc1-4c1b-80ad-e8e92b74d2f4
f17afd1b-771b-4b32-b5a4-94eab141e4f4
3453f13c-66cf-4bb1-b697-74f1db919eec
f33aebb0-b86b-467e-82ee-d65bb858ac60
d2f80ada-1528-4dd1-8747-3bd7c979a5b0
WhatsApp Image 2025-08-01 at 15.05.12
WhatsApp Image 2025-08-03 at 19.23.48
previous arrow
next arrow
Daerah  

Operasi Musang Nala 2025: Polsek Ipuh Tangkap Pelaku Curanmor, Kasat Reskrim Imbau Warga Lebih Waspada

Daerah, Batuahnews.id – Polsek Ipuh Polres Mukomuko berhasil mengamankan seorang pria berinisial W (38), terduga pelaku pencurian sepeda motor, dalam rangkaian Operasi Musang Nala 2025. Penangkapan dilakukan di rumah pelaku di Desa Sibak, Kecamatan Ipuh, pada Senin (22/9/2025) dini hari sekitar pukul 00.30 WIB.

Pelaku diamankan tanpa perlawanan, bersama barang bukti satu unit Honda Scoopy putih milik warga setempat. Dari pengakuannya, pelaku membawa motor korban dalam kondisi mabuk alkohol dengan cara mendorong kendaraan yang saat itu terparkir di depan rumah tanpa kunci stang. Saat ini, pelaku sudah ditahan di Mapolsek Ipuh untuk proses penyidikan lebih lanjut.

Kasat Reskrim Polres Mukomuko, Iptu Novaldy Dewanda Baskara, menegaskan bahwa kasus ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan masyarakat terhadap keamanan kendaraan. Menurutnya, sebagian besar pencurian terjadi bukan karena pelaku memiliki kemampuan khusus, melainkan karena kelalaian pemilik.

“Dalam kasus di Ipuh ini, motor korban mudah diambil karena tidak dikunci stang. Situasi seperti ini memberi kesempatan besar bagi pelaku. Kami minta warga tidak menganggap sepele pengamanan kendaraan,” kata Novaldy.

Ia juga menekankan perlunya penggunaan kunci tambahan atau pengaman ganda.

“Kami selalu menyarankan masyarakat memasang kunci ganda atau kunci rahasia. Itu bisa memperlambat aksi pelaku dan menurunkan risiko pencurian,” jelasnya.

Selain meningkatkan patroli di wilayah rawan, kepolisian mendorong masyarakat lebih aktif melaporkan aktivitas mencurigakan.

“nformasi sekecil apapun bisa menjadi petunjuk bagi kami. Jangan ragu untuk melapor jika ada gerak-gerik yang tidak biasa di lingkungan,” tambah Novaldy.

Kasat Reskrim menegaskan, aparat kepolisian akan terus melakukan penindakan, tetapi pencegahan dari masyarakat tetap menjadi kunci utama.

“Kami terus memburu para pelaku curanmor. Namun yang paling efektif adalah langkah pencegahan di tingkat warga. Jangan beri kesempatan, karena kejahatan bukan hanya soal niat, tapi juga kesempatan,” pungkasnya.

Andika Dwi Pradipta

1

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *