Daerah, Batuahnews.id – Pemerintah Kabupaten Mukomuko pada tahun ajaran 2025 kembali merealisasikan program bantuan seragam sekolah gratis bagi ribuan pelajar tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Sedikitnya 8.150 siswa telah terdata sebagai penerima manfaat, yang terdiri dari 4.447 siswa SD dan 3.703 siswa SMP, tersebar di seluruh sekolah yang berada di bawah naungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Mukomuko maupun madrasah di bawah Kementerian Agama.
Program bantuan seragam gratis ini menjadi salah satu agenda rutin Pemkab Mukomuko dalam beberapa tahun terakhir.
Selain sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap dunia pendidikan, kebijakan ini juga bertujuan meringankan beban ekonomi keluarga siswa. Dengan adanya bantuan ini, orang tua tidak lagi terbebani dengan biaya pembelian seragam baru menjelang tahun ajaran.
Setiap siswa penerima akan mendapatkan dua setel seragam lengkap. Untuk tingkat SD, bantuan yang diberikan berupa seragam merah putih dan seragam pramuka, sedangkan siswa SMP akan menerima seragam biru putih dan seragam pramuka.
Pemerintah memastikan seluruh seragam akan didistribusikan secara serentak ke semua sekolah, baik negeri maupun swasta, agar tidak ada satupun pelajar yang tertinggal dalam penerimaan bantuan.
Kepala Bidang Pendidikan Sekolah Dasar Dinas Pendidikan Mukomuko, Ramon Hoski, mengungkapkan bahwa proses distribusi sempat mengalami sedikit keterlambatan dibandingkan rencana awal.
Hal ini disebabkan oleh adanya proses validasi data siswa yang dilakukan secara ketat untuk memastikan penerima manfaat benar-benar sesuai.
“Kami harus melakukan pengecekan data dengan sangat teliti agar tidak ada siswa yang terlewat. Semua data diverifikasi melalui sistem dan juga dikonfirmasi kembali oleh pihak sekolah. Setelah proses ini selesai, penyaluran seragam akan dilakukan serentak,” jelas Ramon.
Menurutnya, keberadaan program ini diharapkan tidak hanya membantu mengurangi beban ekonomi keluarga, tetapi juga dapat meningkatkan semangat belajar siswa. Dengan seragam baru, para pelajar diyakini akan merasa lebih percaya diri dan nyaman saat mengikuti kegiatan belajar-mengajar di sekolah.
Lebih jauh, pemerintah juga berharap melalui program ini dapat tumbuh rasa kesetaraan di kalangan pelajar. Dengan seragam yang sama, tidak ada lagi perbedaan mencolok antara siswa dari keluarga mampu maupun kurang mampu. Langkah ini diharapkan bisa menciptakan lingkungan belajar yang lebih kondusif dan mendorong peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Mukomuko.
“Dengan terealisasinya program bantuan 8.150 seragam gratis pada tahun 2025 ini, diharapkan pendidikan di daerah akan semakin maju,”pungkasnya.
Andika Dwi Pradipta